Samarinda,
3 April 2021 – Himpunan Mahasiswa Pendidikan Sejarah
(HMPS) Universitas Mulawarman kembali mengadakan acara yang sangat dinantikan,
yaitu HMPS Recharge. Kali ini, acara tersebut mengusung tema "Problematika
Mahasiswa di Saat Kuliah Online vs Offline," sebuah topik yang relevan
dengan kondisi pembelajaran saat ini.
Acara
ini diinisiasi oleh Departemen Kaderisasi HMPS dan bertujuan untuk membahas
berbagai tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa dalam menghadapi dua metode
pembelajaran yang berbeda, yakni kuliah online dan offline. Perbedaan antara
kedua metode ini telah menimbulkan berbagai dinamika di kalangan mahasiswa,
mulai dari kesulitan beradaptasi dengan teknologi hingga tantangan dalam
memahami materi yang diajarkan.
Diskusi
akan berlangsung secara daring melalui platform Zoom pada tanggal 3 April 2021,
dimulai dari pukul 08.30 WITA hingga selesai. Acara ini akan menghadirkan Nanda
Billah Alifia, Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Universitas Mulawarman periode
2020-2021, sebagai pembicara utama. Nanda akan membagikan pandangannya terkait
permasalahan yang dialami oleh mahasiswa dalam kedua jenis kuliah tersebut.
Diskusi ini akan dipandu oleh Rika Anjani, staf kaderisasi HMPS Pendidikan
Sejarah.
Acara
ini bersifat wajib diikuti oleh seluruh anggota Himpunan Mahasiswa Pendidikan
Sejarah. Para peserta diharapkan dapat berbagi pengalaman serta
mengidentifikasi tantangan yang muncul selama menjalani kuliah baik secara
online maupun offline. Dengan adanya diskusi ini, diharapkan dapat tercipta
pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana mahasiswa menghadapi perbedaan
antara pembelajaran daring dan luring serta mencari solusi atas permasalahan
yang dihadapi.
"Semoga
acara ini dapat membantu mahasiswa dalam menavigasi tantangan pembelajaran di
era yang serba digital dan penuh perubahan," ujar Nanda Billah Alifia
dalam sambutannya.
#HMPSRecharge
#KuliahOnlineVsOffline #DiskusiMahasiswa #PembelajaranDigital
#MahasiswaPendidikanSejarah #UniversitasMulawarman